Selingkuh Sama Janda, Oknum Polisi Mabes Polri Dilaporkan Istri ke Propam Poldasu

Seorang anggota Mabes Polri berinisial Iptu MIP dilaporkan istrinya, setelah kedapatan berselingkuh bersama dengan seorang janda berinisial AM.

MEDAN | buser-investigasi.com

Seorang anggota Mabes Polri berinisial Iptu MIP dilaporkan istrinya, setelah kedapatan berselingkuh bersama dengan seorang janda berinisial AM.

Menurut istri Iptu MIP, AHS terungkapnya kasus tersebut bermula dari dirinya menemukan 12 video asusila di laptop suaminya.

Video yang ditemukan itu berisikan tindakan asusila yang dilakukan oleh suaminya bersama dengan wanita idamannya di kamar hotel.

Setelah mendapatkan bukti, ia pun melaporkan kejadian tersebut ke Propam Mabes Polri dan juga Polda Sumut.

"Saya temukan di galeri laptop ada 12 video asusilanya sama selingkuhannya itu. Sempat saya laporkan ke kakak ipar dan mertua," kata AHS, Rabu (7/6).

Ia menjelaskan, handphonenya sempat dipecahkan oleh suaminya karena menyimpan video asusila pelaku, untuk menghilangkan barang bukti.

"Saya foto bukti-bukti itu dari laptopnya, waktu itu dia sempat hancurkan handphone saya, sampai bener-bener hancur," sebutnya.

"Karena sempat saya kirim ke kakak ipar, bukti-bukti itu saya minta kirim lagi dan saya laporkan ke PTIK karena waktu itu dia sedang mengikuti pendidikan di PTIK," sambungnya.

Dikatakannya, selain mereka tindakan asusila suaminya yang berdinas di Bareskrim Polri tersebut juga diduga telah menikah siri dengan wanita idamannya itu.

Hal tersebut terungkap, setelah dia juga mendapati video prewedding suaminya dan selingkuhan itu di gunung Bromo.

"Selingkuhan ini janda anak dua informasinya, mereka sudah berselingkuh sejak tahun 2021. Waktu itu sempat melapor ke PTIK dan berujung damai dan dia buat berjanjian tidak mengulanginya lagi," ungkapnya.

Namun, ibu dua anak ini mengatakan bahwa suaminya tidak berubah dan tetap berhubungan dengan selingkuhannya.

Hingga akhirnya, ia pun melaporkan perselingkuhan itu dan juga menyerahkan barang bukti berupa video ke Propam Mabes Polri. Tetapi, hingga kini pihak kepolisian belum memberikan sanksi apapun terhadap pelaku.

"Harapan aku dia segera diproses sesuai hukum yang berlaku, kalau bisa dipecat. Karena dia telah membuat video asusila bersama dengan perempuan itu, dia kan anggota polisi," pungkasnya. (tbn)