-->

Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Gudang Beras Sibolga Dijarah, 8 Orang Tewas Terinjak-Injak, Benarkah?

Selasa, 02 Desember 2025, 01:36 WIB Last Updated 2025-12-01T18:36:04Z



MEDAN | buser-investigasi.com

Isu delapan korban meninggal dunia akibat tertimpa beras atau terinjak-injak saat penjarahan beredar di tengah masyarakat.


Sementara Pemimpin Wilayah Perum BULOG Sumatera Utara, Budi Cahyanto, mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memberikan konfirmasi.


"Saya sendiri belum terkonfirmasi karena memang komunikasi kami sangat sulit dengan teman-teman di sana. Terkadang kami hanya bisa menggunakan Starlink yang ada di pelayaran atau yang tersedia di posko," katanya, Senin (1/12/2025).


Namun, Budi memastikan bahwa saat ini stok BULOG di Sibolga dan Tapanuli Tengah aman dan siap didistribusikan. Sebanyak 2.268 ton cadangan beras siap disalurkan kapan pun pemerintah mengajukan permintaan (on call).


"Yang jelas, masyarakat di Sibolga, Tapanuli Tengah, dan seluruh Sumatera Utara tidak perlu khawatir soal stok beras. Stok tersedia di Sibolga dan Tapanuli Tengah untuk membantu masyarakat terdampak bencana," ucapnya.


Diketahui sebelumnya, Gudang Perum BULOG Sarudik di Kota Sibolga, Sumatera Utara, menjadi sasaran penjarahan massa pada Jumat (29/11/2025). Aksi ini terjadi setelah wilayah Sibolga dan Tapanuli Tengah dilanda banjir dan tanah longsor hebat pada 24–25 November, yang menyebabkan korban jiwa, terputusnya jalur logistik, dan memicu kondisi darurat pangan selama kurang lebih tiga hari.


Sebelum insiden tersebut terjadi, Pimpinan Cabang (Pinca) BULOG Sibolga telah berkoordinasi dengan Polres Sibolga dan Kodim Tapanuli Tengah. Personel dari Polsek dan Koramil setempat juga telah ditempatkan di kompleks Gudang Sarudik. Namun, fokus aparat saat itu lebih diprioritaskan pada penanganan korban dan penanggulangan pasca bencana. (*)

Komentar

Tampilkan

  • Gudang Beras Sibolga Dijarah, 8 Orang Tewas Terinjak-Injak, Benarkah?
  • 0

Terkini

Topik Populer