
![]() |
Diduga Dibekingi, Aktivitas Perjudian Dadu di Gudang Anjar- Anjari Resahkan warga Tiga Binanga |
Tanah karo | Buser investigasi com
Warga Desa Tiga Binanga, Kabupaten Tanah Karo, (29/8/25) kini hidup dalam keresahan akibat maraknya praktik perjudian dadu yang beroperasi di kawasan gudang Anjar-Anjari. Aktivitas judi ilegal ini telah berlangsung cukup lama dan mulai memberikan dampak negatif yang signifikan terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat.
Menurut pengakuan beberapa warga yang tidak bersedia disebutkan namanya, praktik perjudian ini telah menghancurkan ekonomi rumah tangga di wilayah tersebut. Banyak kepala keluarga yang terjerat dalam lingkaran perjudian, menghabiskan uang belanja keluarga dan bahkan sampai menjual aset rumah tangga untuk membiayai kegiatan judi.
"Sudah banyak keluarga yang hancur ekonominya gara-gara judi ini. Ada yang sampai tidak bisa menyekolahkan anaknya karena uangnya habis untuk judi," ungkap salah seorang tokoh masyarakat setempat.
Yang lebih memprihatinkan, warga meyakini bahwa kegiatan perjudian ini dikelola oleh salah seorang oknum TNI bermarga Damanik yang diduga memiliki perlindungan khusus,Dimana Bapak Iptu Solo Bangun S.H menutup mata sebagai Kapolsek sehingga aktivitas ilegal tersebut dapat berlangsung tanpa gangguan dalam waktu yang cukup lama. Hal ini semakin menambah rasa frustasi warga yang menginginkan penindakan tegas.
Dalam kondisi yang semakin memprihatinkan ini,Di ketahui Kanit Ipda Arjuna Tarigan telah di konfirmasi mengenai perjudian tersebut,namun beliau belum memberikan kejelasan Juga tindakan tegas .warga Tiga Binanga menyerukan kepada Kepolisian Resort (Polres) Tanah Karo untuk segera mengambil langkah tegas dengan menutup lokasi perjudian tersebut. Mereka berharap aparat keamanan dapat bertindak secara profesional dan tidak memihak demi mewujudkan ketenangan dan kenyamanan masyarakat.
"Kami berharap Polres Tanah Karo bisa segera bertindak menutup tempat judi ini. Masyarakat sudah tidak tahan lagi dengan kondisi seperti ini. Kami ingin hidup tenang tanpa ada gangguan judi yang merusak generasi muda," kata salah seorang warga.
Para tokoh masyarakat juga mengimbau agar ada upaya pencegahan dan rehabilitasi bagi para korban judi, serta edukasi kepada masyarakat tentang bahaya perjudian. Mereka berharap dengan ditutupnya lokasi judi tersebut, kondisi sosial ekonomi masyarakat dapat berangsur-angsur pulih kembali.
Hingga saat ini, pihak Polres Tanah Karo belum memberikan keterangan resmi terkait rencana penindakan terhadap lokasi perjudian di gudang Anjar-Anjari, Desa Tiga Binanga tersebut.( Tina s)