 |
| Gegara Batuk & Buang Dahak, Dua Pengusaha Toko Emas Duel |
PANCURBATU | buser-investigasi.com
DUA pengusaha Toko Emas di kawasan Pancur Batu duel dan saling serang. Akibatnya, kedua belah pihak yang bertikai itu mengalami luka dan harus dirawat intensif di RSUD Pancur Batu.
Peristiwa itu terjadi di depan Toko Emas Karo-Karo kawasan Pajak Pancur Batu, Desa Lama, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (14/12) sekira jam 09.30 WIB.
Awalnya, Dareojan Calvin Sitepu (24) warga Desa Lama, Kecamatan Pancur Batu, batuk sambil membuang dahak di depan Toko Emas milik orang tuanya, dimana di lokasi tersebut Eka Pranata Tarigan (44) warga Desa Lama sedang sarapan.
Merasa jijik, Pranata Tarigan pun akhirnya membuang nasi sarapannya ke depan Toko Emas. Sekitar sepuluh menit kemudian, Dareojan melapor kepada orang tuanya bernama Sarjan Sitepu (54) yang sedang jaga toko di sebelah Toko Emas Pranata Tarigan.
Selanjutnya, ayah dan anak ini mendatangi Eka Pranata Tarigan sembari membawa besi sepanjang sekitar 50 CM. Saat bertemu, dengan wajah penuh amarah, keduanya pun langsung menghardik Eka Pranata hingga kedua belah pihak terlibat cekcok.
Sesaat kemudian, Sarjan Sitepu memukul kaca Steling Emas milik pihak Eka Pranata hingga pecah, lalu memukul kepala Eka Pranata. Spontan saja, Eka Pranata melompat keluar dari tokonya dan langsung menikam ayah dan anak itu menggunakan benda tajam secara membabi-buta.
Melihat kedua belah pihak tersebut bertikai, warga berusaha melerai. Lalu, kedua belah pihak menjalani perawatan medis.
Kapolsek Pancur Batu Kompol Norman Sihite, SIK, MIK melalui Kanit Reskrim Iptu Andi Barus, SH ketika dikonfirmasi mengatakan, motif pertikaian tersebut diduga karena kesalah pahaman.
"Karena kasusnya split, kedua belah pihak membuat laporan ke polisi. Salah satu pihak buat laporan di Polsek Pancur Batu, sedangkan satu pihak lagi buat laporan ke Polrestabes Medan," ujar Iptu Andi. (media)
