Adanya Dugaan Pungli Guru Yang Dimutasi, Kepala BKPSDM Minta Bukti Dan Saksi |
Samosir | buser-investigasi.com
Merebaknya informasi dugaan Pungli pada mutasi puluhan guru di Pemkab Samosir bulan Oktober 2023 yang lalu sudah menjadi pembahasan warga di Kabupaten Samosir.
Disebut-sebut guru yang dimutasi sebanyak 24 orang diwajibkan membayar 3 juta rupiah per orang guru.
Informasi yang dirangkum wartawan dari sumber layak dipercaya yang tak mau ditulis namanya menyebutkan, para guru yang dimutasi meletakkan uang itu di salah satu meja
Terkait hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Rohani Bakara di konfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp, Kamis (21/12/23) membalas "Bawa orangnya bawa bukti biar clear"
Saat dipertegas, bahwa konfirmasi tujuannya agar pemberitaan berimbang, bukan di Pengadilan , Rohani membalas" Itu tidak benar.Tksh sudah respon."
Sebelumnya, Bupati Samosir melalui Asisten II, Hotraja Sitanggang dalam temu pers, (Rabu 20/12/2023) mengungkapkan bahwa tidak ada Pungli di Samosir. "Saya pastikan itu" katanya.
Kata Hotraja lagi, Bupati selalu menginstruksikan supaya kalau ada urusan dilayani dengan baik. Jangan ada mengambil kepentingan.
Sementara itu, salah seorang keluarga dekat guru yang dimutasi mengatakan, uang itu diberikan kepada salah seorang guru PPPK yang bekerja di Dispora yang terkesan seperti asisten pribadi Kadis. Katanya uang itu dibagi ke oknum tertentu.
Sementara, Kadispora Kabupaten Samosir, Jhonson Gultom, saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsAppnya, Kamis (21/12/23) terkait dugaan Pungli yang dibayarkan oleh guru yang bersangkutan sebesar Rp. 3.000.000,- (Tiga Juta Rupiah), Jhonson membalas " Mutasi itu bagian bkpsdm amang, silahkan konfirmasi kesana saja". (Dongan. PS)