 |
| Tampak Poto salah satu kantor harian cetak di Medan saat menggunakan flas kamera |
Medan | buser-investigasi.com
Ada-ada saja kendala yang dihadapi para pengusaha ini, khususnya di dunia pracetak koran (Media cetak), tanpa sebab yang pasti pemadaman listrik yang berkepanjangan satu harian terjadi diseputaran Medan hingga sampai di kecamatan Deliserdang khususnya di wilayah Batang Kuis, Selasa ( 4/6/2024).
Pemadaman listrik yang terjadi di beberapa wilayah sungguh terdampak para pengusaha yang tidak bisa beroperasi seperti biasanya, bayangkan saja, satu harian tadi mau sampai 3 kali mati di buatnya, dari pagi, siang hingga malam hari pun mati, hidupnya hanya sebentar aja, paling hanya beberapa jam saja, terus mati lagi.
Salah satu pengusaha koran pak Hutabarat yang dijumpai awak media beralamat jalan pasar merah jalan swadaya Medan ini mengatakan, tidak punya hati orang PLN ini, orang mau bekerja cari nafkah pun payah dibuatnya.
"Hajab kali orang PLN ini bah, tiga kali sudah mati lampu disini, yang ini yang gawat, baru setengah jalan awak kerja, mati pula lampu dibuatnya, cemana la mau terbit koran ini, ucap kesal pemilik salah satu koran harian di Medan saat ditemui dikantornya.
Ditempat terpisah, salah satu ibu rumah tangga saat diwawancarai via telpon, juga kesal kepada pihak PLN, mati lampu mati lampu terus ucapnya dengan nada kesal.
"Baru lagi awak mau istirahat tidur bang, mati pula lagi lampu ini, cemana gak nangis-nangis anak awak dibuatnya, wong (bahasa jawa-orang) kepanasan, kipas mati, AC mati," ucapnya lirih melihat oknum-oknum PLN yang sampai hati melihat satu harian ini listrik padam terus.
Sampai berita ini di terbitkan belum ada konfirmasi dari pihak PLN.(w2n)
