.jpg) |
Viral! Diduga TS Caleg Minta Uang Serangan Fajar Dikembalikan |
KARO | Buser-investigasi.com
Video yang menunjukkan dua orang wanita yang diduga sebagai Tim Sukses (TS) Calon Legislatif (Caleg) marah-marah di rumah warga viral di media sosial.
Kedua wanita yang diduga TS ini, diketahui marah dikarenakan mereka meminta sejumlah uang yang diduga serangan fajar yang diberikan oleh Caleg kepada warga tersebut.
"Balikkan duit itu, kalau sudah ku kasih uang ngapain lagi diterima dari kakak ini," ucap salah satu wanita dalam video tersebut.
Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial Facebook dengan akun Pasar Batak Online ini, keduanya marah karena setelah diberikan sejumlah uang malah orang warga yang ada di rumah tersebut tidak memberikan suaranya untuk Caleg yang diduga memberikan uang melalui TS tersebut.
Namun, sampai saat ini belum diketahui di mana lokasi pasti kejadian ini.
Tapi di dalam video tersebut, seorang wanita yang tampak kesal itu sempat mengatakan jika daerah tersebut merupakan tanah Munte. Diketahui, di Kabupaten Karo juga terdapat daerah bernama serupa yaitu Kecamatan Munte.
"Sadar kalian di mana kalian, ini tanah Munte," katanya lagi.
Ketika ditanya perihal hal ini ke pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Ketua Bawaslu Kabupaten Karo Gemar Tarigan mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum menerima adanya laporan terkait video viral tersebut.
Dirinya menjelaskan, pihaknya memang tidak memiliki wewenang untuk mencampuri hal tersebut terlalu dalam.
"Memang itu tidak kita campuri terlalu dalam, sampai saat ini juga tidak ada masyarakat, tim, atau siapapun yang masuk laporannya kepada kita," ujar Gemar, saat ditemui di Kantor Bawaslu Kabupaten Karo, di Jalan Jamin Ginting, Gang Cik Ditiro, Kabanjahe, Jumat (16/2/2024).
Disinggung mengenai apakah pihaknya akan menelusuri kebenaran video tersebut, Gemar mengaku ini akan menjadi bahan informasi awal bagi Bawaslu.
Setelah itu, nantinya pihaknya melalui jajaran di semua wilayah akan melakukan penelusuran kembali.
"Ini akan jadi informasi awal, nanti akan kita telusuri. Kalau memang ada perkembangan akan kita sampaikan," ungkapnya.
Ketika dicari tau perihal informasi video ini, dari sumber yang didapat di wilayah Kecamatan Munte sampai saat ini belum ada informasi pasti terkait riak-riak seperti yang tergambar di dalam video itu. (tri/Tina)
