 |
| Ngeri ! Wilkum Polsek Medan Tuntunan Diduga "Surganya" Judi |
MEDAN | buser-investigasi.com
Polsek Medan Tuntungan diterpa isu tak sedap, Kamis (26/10/2023).
Pasalnya, Polsek yang berada di jajaran Polrestabes Medan Poldasu tersebut kabarnya menjamur praktik judi. Diantaranya, mesin judi tembak ikan dan lainnya.
Akibat kondisi itu, kini di tengah - tengah warga disana bermunculan berbagai pendapat. Mulai dari Medan Tuntutangan kawasan bebas judi hingga ada berpendapat Medan Tuntungan Surganya Judi.
Parahnya, titah dan komitmen Kapolri Jenderal Pol Listiyo Sigit Prabowo dan Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SIK MSi memberantas segala bentuk perjudian di seluruh Indonesia khususnya di Polda Sumut dan wilkum Polrestabes Medan, seakan tak berlaku di wilkum Polsek Medan Tuntungan.
Sekedar diketahui, terkuaknya kalau di seputaran wilkum Polsek Medan Tuntungan banyak terdapat praktik judi yakni sekaitan adanya celoteh - celoteh warga di warung - warung kopi, pantauan awak media dan pemberitaan sejumlah media massa.
"Kalau mau berjudi, seperti main tembak ikan dan lainnya, ke kawasan Medan Tuntungan aja bang. Disana aman. Kalau pun ada razia, yah kayak ecek - ecek ajanya itu. Hari ini razia, besok udah ramai laginya itu. Udah beberapa kali petugas merazia tapi bentar ajanya berhenti. Setelah itu ramai lagi koq. Pokoknya ramelah. Udah kayak surganya judi disana", celoteh warga di salah satu warkop di salah satu warkop di seputaran Padang Bulan Medan.
Ada pun titik lokasi pengoperasian mesin judi tembak ikan yang rata - rata berlogo "66" tersebut yaitu seperti di, seputaran Pantai Bokek, Gang Sejati, warkop Rabun Pajak Melati, Kelurahan Lau Cih, Ladang Bambu, Simalingkar B, Gang Gereja, di Kelurahan Namo Gajah dan sejumlah titik lokasi lainnya.
Miris, meski Aparat Penegak Hukum (APH) telah kerap melancarkan sweeping alias razia, namun bukannya menghentikan praktik judi dimaksud melainkan tampak malah semakin semarak.
Celakanya, tindakan razia yang dilakukan oleh petugas diduga hanyalah sebagai modus alias ecek - ecek yang terkesan guna mengklabui publik.
Terpisah, Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Christin Malahayati Simajuntak SS MH saat dikonfirmasi lewat seluler, terkesan sekedar hanya memberi tanggapan dingin.
"Terimakasih infonya pak. Akan kami cek", tulisnya lewat pesan WhatsApp (WA). (dil).
