 |
| Dirampok-Mulut Dibekap Kaki dan Tangan Diikat |
MEDAN | buser-investigasi.com
Sadis! Seorang warga ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya. Saat ditemukan, tangan dan kaki korban terikat dengan mulut dibekap. Kecurigaan pun mengungkap korban tewas mencurigakan alias dibunuh.
Warga Dusun Delapan Desa Rawang Lama Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan dihebohkan dengan penemuan jasad seorang pria terkapar dengan tangan dan kaki diikat.
Jasad yang ditemukan di dapur rumahnya ini, diduga kuat sebagai korban perampokan dan pembunuhan. Terlebih, selain tangan dan kaki diikat, mulut korban turut dibekap.
Korban Darman (58) pertama kali ditemukan rekan kerjanya saat hendak mengajak korban untuk bekerja.
Setelah masuk kedalam rumah, rekannya menemukan korban dalam kondisi tidak bernyawa dengan tangan, kaki diikat, dan mulut dibekap.
Unit Jatanras Satreskrim Polres Asahan dan Polsek Kota Kisaran langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara dan menutup rumah korban dengan garis polisi guna penyelidikan lebih lanjut.
Alat bukti dan keterangan para saksi turut diamankan polisi dari kediaman korban. Kanit Pidum Polres Asahan, IPDA Asido S Nababan, membenarkan jasad korban ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat.
"Benar, ada ditemukan satu jasad pria dengan pemeriksaan luat tangan dan kaki diikat," ujar Ipda Asido, Jumat (30/5).
Lanjutnya, pihaknya kini masih melakukan penyelidikan dan menunggu keterangan dokter RSU Bhayangkara Medan untuk memastikan apa penyebab kematian korban. "Kami masih melakukan penyelidikan. Mohon doanya," katanya.
Sementara, tim identifikasi Polres Asahan dikerahkan ke lokasi, dan korban dibungkus dengan kantong mayat untuk dievakuasi dan dilakukan otopsi di RSU Bhayangkara Medan.(trn)
