Kaca Mobil Kades Dipecah OTK, Uang Dana Desa Rp 270 Juta Raib |
TANAH KARO | buser-investigasi.com
KASUS pencurian modus pecah kaca mobil kembali terjadi. Kali ini, mobil milik Kepala Desa Nageri, Kecamatan Juhar, Kabupaten Karo, berinisial TK yang jadi sasaran. Akibatnya, uang Dana Desa senilai Rp 270 juta yang baru dicairkan di Bank Sumut raib dibawa kabur pelaku.
Informasi dihimpun, aksi kejahatan itu terjadi, Rabu (31/7/2024) siang kemarin. Saat itu, TK bersama Kaur Keuangan berinisial DP dan FA selaku operator Desa Nageri pergi ke Bank Sumut di Jalan Kapten Pala Bangun, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, untuk mencairkan uang Dana Desa sebesar Rp 370 juta. Dari kantor desa, ketiganya berangkat mengendarai mobil Toyota Rush warna silver BK 1975 QR.
Singkat cerita, usai mencairkan uang Rp 370 juta, ketiganya pergi ke cafe tak jauh dari Bank Sumut. Tak lama duduk, TK dan DS jalan kaki menuju Bank BRI di samping Kantor Pos Kabanjahe tak jauh dari Bank Sumut. Tujuannya untuk mentransfer uang Rp 100 juta kerekanan panglong.
"Uang Rp 100 juta itu ditransfer ke rekanan panglong untuk membayar bahan material yang digunakan untuk keperluan desa," ujar TK, Kepala Desa Nageri ke wartawan.
Usai mentranfer uang Rp 100 juta di Bank BRI, TK dan DP kembali ke cafe. Saat itu, TK kemudian meminta FA untuk menyimpan tas berisi uang Rp 270 juta dan surat-surat penting ke mobilnya yang diparkir di samping trotoar depan halaman gedung Bank Sumut.
"Posisi mobil saya parkir persis di depan halaman Bank Sumut dan terlihat jelas dari cafe tempat kami duduk," sambung TK.
Usai menyimpan tas berisi uang Rp 270 juta di mobil, FA kembali duduk di cafe. Tapi tak lama kemudian, terdengar suara kaca pecah. Beberapa menit kemudian, mereka didatangi petugas keamanan Bank Sumut dan memberitahu jika kaca mobil milik Kepala Desa pecah.
Mereka langsung menuju mobil. Setelah diperiksa, ternyata benar kaca mobil milik Kepala Desa yang pecah. Sementara tas berisi uang Rp 270 juta telah raib. Peristiwa itu kemudian dilaporkan Kepala Desa ke Polres Karo.
Sementara berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan rekaman kamera CCTV, para pelaku berjumlah lebih dari tiga orang dan mengendarai sepeda motor serta mobil.
Kapolres Karo, AKBP Wahyudi Rahman saat dikonfirmasi wartawan melalui Kasat Reskrim AKP Ras Maju Tarigan, SH membenarkan kejadian tersebut dan masih dalam penyelidikan. (*/Tina)