-->

Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Operator Beko Ngaku Dianiaya Oknum TNI BKO Kebun Bandar Klippa

Gimson Sitanggang, SE
02 April 2024, 01:35 WIB Last Updated 2024-04-01T18:35:02Z
Operator Beko Ngaku Dianiaya Oknum TNI BKO Kebun Bandar Klippa 

DELI SERDANG | buser-investigasi.com


Operator alat berat beko (ekskavator), Sukamto mengaku ditendang dan ditinju sejumlah oknum TNI BKO (Bawah Kendali Operasi) dan petugas security Kebun Bandar Klippa PTPN1 Regional I, Senin (1/4/24) siang.


Pengeroyokan itu terjadi di lahan Hak Guna Usaha (HGU) Kebun Bandar Klippa Pasar I Gang Rambutan, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan. Akibatnya, Sukamto mengalami luka lebam di kepala dan badannya.


Kejadian berawal saat oknum TNI BKO dan petugas security kebun mendatangi lokasi HGU menggunakan beberapa sepeda motor. Melihat kedatangan sejumlah pria bercelana loreng TNI ke lokasi galian C, membuat Sukamto takut.


Ia pun kemudian turun dari beko. Setiba di lokasi, Sukamto dihajar oleh oknum TNI BKO dan petugas security kebun tanpa perlawanan. “Saya dipukuli mereka. Kepala saya lebam, badan juga sakit karena ditendang,” ujar Sukamto sambil menunjukan luka lebam di kepala dan badannya.


Usai menganiaya Sukamto, para pelaku pergi dari lokasi lahan HGU. Dikonfirmasi hal ini, salah satu TNI BKO Kebun Bandar Klippa, Serka Nala tidak merespon. Panggilan telepon tidak diangkatnya.


Ketum LSM NGO Sanpan RI (Solidaritas Negeri Pemantau Aset Negara Republik Indonesia), Aspin Sitorus menyesalkan insiden pemukulan yang dilakukan oknum prajurit TNI BKO kepada seorang warga operator beko.


“Kita minta kasus ini ditindaklanjuti dengan proses hukum sesuai kesalahan yang dikakukan oknum TNI BKO tersebut,” ujar Aspin. (*/hm)

Komentar

Tampilkan

  • Operator Beko Ngaku Dianiaya Oknum TNI BKO Kebun Bandar Klippa
  • 0

Terkini