 |
| YS (19), siswa SMA di Kota Medan dijemput paksa oleh sejumlah orang dari sekolah, lalu digebuki. Menurut informasi, siswa SMA ini dituding melakukan tindak pencabulan terhadap korbannya CT (14). |
MEDAN | buser-investigasi.com
YS (19), siswa SMA di Kota Medan dijemput paksa oleh sejumlah orang dari sekolah, lalu digebuki. Menurut informasi, siswa SMA ini dituding melakukan tindak pencabulan terhadap korbannya CT (14).
Dari informasi di Polrestabes Medan, antara CT dan YS kabarnya tengah menjalin hubungan asmara. Keduanya berpacaran, meski CT masih duduk di bangku SMP.
Setelah dijemput paksa dan digebuki sejumlah orang, siswa SMA ini kemudian diserahkan ke Polrestabes Medan.
Sayangnya, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polrestabes Medan, AKP Gabriella Gultom memilih bungkam.
Gabriella tidak mau membeberkan kronologis kejadian, hingga soal terduga pelaku diserahkan ke Polrestabes Medan.
"Nanti dicek. Laporan perkembangan dikabari ke pelapor," kata Gabriellah, Jumat (7/4).
Sementara itu, kabar beredar di Polrestabes Medan menyebutkan, bahwa pelaku dan korban sudah menjalin hubungan asmara selama 10 bulan terakhir.
Selama itu pula, korban katanya dicabuli. Namun demikian, belum jelas bagaimana duduk perkara sebenarnya. Hanya saja, terduga pelaku disebut-sebut digebuki oleh keluarga korban. (tbn)
